PRINGSEWU – Kantor Dinas Pendidikan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pringsewu rawan kemalingan, Bahkan bisa dikatakan sering kemalingan. Akibat itu, berdampak pada akses informasi. Selain itu, wartawan yang hendak mencari informasi pun untuk dijadikan produk jurnalistikpun dilarang masuk.
Informasi tersebut didapatkan dari staf penjaga pintu masuk di dinas setempat, Senin (28/12/2020).
Akibat sering kemalingan sejumlah pintu masuk menuju ruangan diperketat dengan menggunakan alat pengamanan.
“Jadi karena, sering kemalingan, dinas pendidikan dan kebudayaan menutup untuk orang orang yang tidak kenal”,kata Muhamamd Sidik kepada media ini.
Saat hendak mengkonfirmasi informasi rawan kemalingan di tempat yang ia nakodai, Kepala dinas pun enggan mengangkat jejaring handphone miliknya.
“Maaf mas, Pak kadis lagi gak mau terima tamu untuk sementara ini”, ucapan Muhammad Sidik.
Masih kata Muhammad Sidik, karena sering kepalingan, terakhir Dua Bulan yang lalu. Sekitar Bulan yang lalu bulan Oktober.
Meski Kepala Disdikbud Pringsewu berada di dalam kantornya enggan menemui wartawan. Sampai berita ini di terbitkan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pringsewu enggan merespon, baik dalam bentuk pesan singkat maupun Short Massage Service (SMS). (*)